Peran
dan kontribusi generasi muda dalam menjaga dan melestarikan warisan seni dan
budaya memang sangat-sangat dibutuhkan. Oleh karena itu, di era globalisasi
seperti sekarang ini merupakan tantangan tersendiri bagi kita semua untuk bisa
membangun kesadaran serta menanam dan
menumbuhkan semangat kecintaan terhadap budaya leluhur agar selalu menjaga
eksistensi dan mengembangkannya. Berkaitan dengan hal diatas maka Pengenalan terhadap kesenian tradisional
sebaiknya dimasukkan ke dalam pembelajaran di sekolah dalam bentuk muatan
lokal. Mata pelajaran muatan lokal di sekolah saat ini jarang yang mengajarkan
siswa untuk mengenal kesenian tradisional. Kurangnya minat generasi muda
terhadap kesenian tradisional disebabkan karena tidak adanya pihak yang
memberikan pengenalan budaya lokal sejak dini terhadap anak-anak. Adanya faktor
degradasi karakter pada generasi muda
telah berimbas pada menurunnya rasa nasionalisme. Mereka seolah acuh tak acuh
akan perjuangan pahlawan dan terhadap kesenian daerahnya dengan tidak memahami
hakikat bangsanya sendiri. Sehingga menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi pemerintah
maupun masyarakat pada umumnya untuk bisa meningkatkan dan membangun kesadaran
terhadap para generasi muda dengan mensosialisasikan untuk bisa mempraktikan
tarian tradisional bukan hanya mengenal dan mengetahui teorinya saja. Dengan belajar Tari
Topeng sama halnya melestarikan kebudayaan bangsa. Memang zaman sekarang semuanya modern, namun
bukan berarti kebudayaan yang tradisional harus ditinggalkan. Justru sebagai generasi muda kalau bukan kita
yang melestarikan tarian ini, maka tarian ini bisa hilang dan sirna.
Jumat, 17 Januari 2020
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar